Ketahui Kadar Lipid dengan Parameter Ini

Lipid-Profile-Screening

Pernahkah Anda mendengar kata lipid? Ya, lipid adalah salah satu dari empat senyawa biokimia, merupakan senyawa yang membentuk mahluk hidup dan melaksanakan proses kehidupan. Mahluk hidup menggunakan lipid untuk menyimpan energi. Lipid juga merupakan komponen utama dari membran sel pada mahluk hidup. Salah satu peran penting lipid di dalam tubuh manusia adalah untuk memancarkan zat yang dapat mengatur suhu tubuh dan memberikan perlindungan kepada sel-sel saraf. Lipid memiliki dua bentuk, yaitu minyak dan lemak. Disebut minyak ketika lipid berbentuk cairan dan disebut lemak ketika berbentuk padat.

Karena perannya yang begitu penting bagi tubuh, maka sudah selayaknya kita menjaga profil lipid agar tetap normal. Salah satu yang dapat dilakukan adalah dengan pengecekan kadar lipid secara berkala agar dapat diketahui profil lipid seseorang. Lalu apa sajakah yang biasanya diukur pada saat mengecek profil lipid?

1. Kolesterol Total

Kolesterol total adalah jumlah total kolesterol dalam darah yang meliputi kolesterol LDL (Low Density Lipoprotein) dan kolesterol HDL (High Density Lipoprotein). Tubuh menggunakan kolesterol untuk membantu membangun sel-sel dan memproduksi hormon. Terlalu banyak kadar kolesterol dalam darah akan dapat membentuk plak di dalam arteri. Jika jumlah plak semakin bertambah maka akan dapat meningkatkan risiko seseorang untuk terkena serangan jantung atau stroke. Kadar kolesterol total yang ideal adalah kurang dari 200 mg/dL. Jika kadar kolesterol total mendekati angka 300 mg/dL maka risiko terjadinya serangan jantung akan meningkat lebih dari 2 kali.

2. Kolesterol LDL (Low Density Lipoprotein)

Kolesterol ini termasuk dalam jenis kolesterol berbahaya. LDL merupakan pengangkut kolesterol yang paling banyak di dalam darah, dan hanya membawa sejumlah kecil protein yang dari hati ke bagian tubuh lainnya. Kadar LDL yang tinggi akan menyebabkan pengendapan kolesterol dalam pembuluh arteri, yang selanjutnya akan menjadi faktor risiko utama penyakit jantung koroner. Kadar kolesterol LDL normal adalah kurang dari 100 mg/dL.

3. Kolesterol HDL (High Density Lipoprotein)

Kolesterol HDL termasuk dalam jenis kolesterol yang tidak berbahaya, karena dapat membuang kelebihan kolesterol jahat (LDL) di dalam pembuluh darah arteri dan mengambalikannya ke hati untuk selanjutnya diproses dan dibuang. HDL mengangkut kolesterol yang lebih sedikit dibandingkan LDL dan dapat mencegah pengendapan kolesterol jahat di arteri. Selain itu, HDL juga mampu melindungi pembuluh darah dari proses pembentukan lapisan plak. Normalnya, kadar HDL dalam tubuh seseorang adalah 40 mg/dL atau lebih.

4. Trigliserida

Trigliserida adalah suatu jenis lemak yang terdapat dalam darah dan berbagai organ tubuh lainnya yang digunakan tubuh untuk menyimpan energi dan memberikan energi untuk otot. Tingginya kadar trigliserida dalam darah akan berakibat pula pada tingginya kadar kolesterol. Kadar trigliserida yang ideal bagi tubuh adalah kurang dari 150 mg/dL.

Pemeriksaan keempat parameter tersebut adalah yang direkomendasikan dalam pengukuran profil lipid pada individu umur diatas 20 tahun dan sebaiknya dilakukan secara berkala setiap 5 tahun sekali. Disamping itu, ada parameter lainnya yang dapat diukur dalam pemeriksaan kadar lipid sebagai informasi tambahan, yaitu:

1. Kolesterol VLDL (Very Low Density Lipoprotein)

VLDL berfungsi untuk mendistribusikan trigliserida yang diproduksi oleh hati. Tingkat kolesterol VLDL yang tinggi dapat menyebabkan penumpukan kolesterol dalam arteri dan meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Kisaran normal VLDL adalah 1-30 mg/dL.

2. Non HDL

Non HDL dapat dihitung dari kolesterol total dikurangi kolesterol HDL. Nilai ideal untuk non HDL adalah kurang dari 130 mg/dL.

3. Rasio Kolesterol/HDL

Parameter ini menghitung rasio dari kolesterol total terhadap HDL. Nilai ideal untuk parameter ini adalah 4,0.

Itulah beberapa parameter yang dapat diukur saat mengecek kadar lipid. Dengan informasi ini tentunya kita dapat memantau kondisi kesehatan agar tubuh selalu terjaga dari penyakit yang berbahaya. (pf)

Dapatkan Update Terbaru Seputar Kesehatan!
Bergabunglah bersama subscribers lainnya untuk mendapatkan update dari kami

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *