Cara Penggunaan alat AED Defibrillator Saver One

Seperti yang kita ketahui defibrillator berfungsi untuk menstimulasikan detak jatung. Defibrillator Saver One merupakan salah satu brand defibrillator. Dalam artikel ini akan dijelaskan tentang cara penggunaan dari salah satu produk AED yaitu Saver One.

Deskripsi Defibrillator Saver One
AED Saver One (Automatic External Defibrillatror), Defibrillator Saver One merupakan salah satu brand yang berasal Eropa. AED Saver One merupakan jenis AED yang user friendly karena cara penggunaannya yang mudah bahkan dapat digunakan oleh orang awam. Sangat intuitif dengan Piktogram, petunjuk teks, ikon berkedip dan instruksi suara yang jelas untuk mengintruksi proses pertolongan korban serangan jantung.

Defibrillator Saver One dirancang untuk penggunaan akses publik dalam upaya penyelamatan yang cepat dan aman. Saver One merupakan jenis defibrillator semi otomatis dan otomatis yang dapat digunakan. Fully Automatic berfungsi untuk membuat kejutan defibrillasi (bila diperlukan) dan dapat dilakukan tanpa harus menekan tombol, sedangkan untuk semi otomatis Anda perlu menekan tombol untuk membuat kejutan/ guncangan. Defibrillator Saver One merupakan alat portable yang tepat bagi Anda dalam upaya penyelamatan, jika terjadi serangan jantung mendadak di manapun dan dalam keadaan publik apa pun (seperti di rumah, kantor, sekolah, bandara, dll).

Defibrillator Saver one

Kelebihan dari Defibrillator Saver One
1. Pengujian otomatis yang digunakan untuk menjamin funsionalitas harian.
2. Tampilan yang baru dilengkapi dengan semua piktogram yang menyala, yang diperlukan untuk memandu penyelamatan langkah demi langkah.
3. Lebih banyak pilihan yang digunakan untuk merekam dan mentransfer data memori internal (kartu dapat dilepas dan USB)
4. Daya baterai yang tahan lama untuk memastikan portabilitas terbaik dalam keadaan apa pun
5. Teknologi Biphasic hingga energi mencapai 360 Joule
6. Defibrillator dapat digunakan publik
7. Mudah digunakan, tidak perlu pelatihan
8. Cocok untuk orang dewasa dan anak di atas 12 bulan
9. Kecil dan ringan
10 Baterai tahan lama untuk portabilitas maksimum

Fitur Utama dari Defibrillator Saver One 

Saver-One-Automatic-Defibrillator-Pack_Z_1-600x600

1. Untuk perawatan, dapat dilakukan harian maupun bulanan secara mandiri untuk semua komponen utama seperti, baterai, elektronik internal, kejutan dan pengisian daya.
2. Sistem kalibrasi EKG, data pengujian harian disimpan oleh perangkat sebagai file teks (bernama AED1LOG) dan mudah dibaca oleh komputer.
3. Defibrillator Saver One akan berjalan setelah siap pemasangan baterai dan perangkat siap digunakan.
4. Isyarat Visual (indikator status hijau / merah) memberikan peringatan yang efektif kepada pengguna apakah AED sedang bekerja dan siap untuk proses penyelamatan.
5. Layar LCD selalu menampilkan indikator persentase sisa baterai dan juga menampilkan teks secara bersamaan dengan instruksi suara yang dapat didengar, hal ini dapat membantu dalam kondisi lingkungan yang bising dan kacau.
6. Tombol “INFO” Sinergi, tombol ini berfungsi untuk memberikan informasi teknis tentang baterai dan dapat digunakan untuk mengubah bahasa.
7. Dapat digunakan pada pasien dari segala usia dengan ikon berkedip pada keyboard yang akan meyediakan informasi.

Cara Penggunaan Defibrillator Saver One

Defibrillator memiliki prinsip kerja di mana arus listrik masuk pada rangkaian satu daya dan kemudian dengan dioda arus tersebut disearahkan. Dengan menekan tombol charge, otomatis kapasitor bakal terisi dan sesudah diketahui bahwa kapasitor telah penuh, tekan tombol shock supaya muatan listrik yang ada di kapasitor bisa dilepaskan ke pasien lewat media paddle apex dan paddle sternum. Berikut ini video tentang alat defibrillator Saver One :

Untuk cara kerjanya, di bawah ini langkah – langkahnya :

1. Bagian dada pasien perlu ditampakkan dan oleh karena itu pakaian perlu dibuka, lalu dada pasien yang kemungkinan lembab dapat dilap lebih dulu.
2. Gel kemudian bisa dioleskan ke terapi electrode paddle apex dan sternum; untuk cara pemasangannya, bisa dilihat pada panduan bergambar agar tidak terjadi kesalahan.
3. Kemudian tekan tombol “Power”.
4. Putar knob rotary karena mode perlu diubah menjadi manual defib.
5. Barulah setelah itu pilih energi dan tentukan tingkat energi yang diinginkan dengan menyesuaikan tombol.
6. Ada tombol charge di sana, tepatnya pada panel depan, dan tombol ini dapat ditekan. Tombol charge pada paddle bisa ditekan apabila memang memakai paddle eksternal dan tombol tersebut bisa digunakan sebagai pengganti. Nantinya kemudian ada progres bar yang tampil pada wilayah informasi defibrasi.
7. Tombol shock bisa ditekan ketika charge sudah diketahui penuh agar terapi kejut bisa diberikan kepada pasien lewat media paddle apex dan media paddle sternum.

Selain  Defibrillator Saver One, terdapat juga alat – alat kesehatan lainnya yang bisa Anda dapatkan dan digunakan untuk kesehatan Anda sehari – hari di medicalogy.com.(sr)

Dapatkan Update Terbaru Seputar Kesehatan!
Bergabunglah bersama subscribers lainnya untuk mendapatkan update dari kami

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *